Diposkan oleh Dhamaranthy H M
17:30
“Tidak
bisakah kamu menjawab tanda tanya itu sehingga kamu pergi meninggalkanku dengan
memberikan kesan yang sama seperti awal kita bertemu, saat kamu mengenalkan
sosok dirimu?”
Sore ini hujan datang, membuka
lamunanku. Aku merenung, teringat masa lalu yang telah kita lewati, saat keberadaanku
serta hadirmu terasa istimewa untuk kamu dan aku. Masa lalu dimana aku
merasakan keindahan kasih sayang dan kenangan yang tidak mungkin dapat aku
lupakan dengan mudah.
Dulu.. senang kita lakukan
bersama, sedih juga kita hadapi bersama. Indahnya cinta membuatku mengerti arti
bahagia. Bahagia ketika apa yang kamu ucapkan juga kamu lakukan, selalu membuat
aku tersenyum bangga memilikimu. Lukapun sering kamu sisipkan, seperti yang
orang-orang katakan bahwa kepedihan merupakan bumbu dari perjalanan cinta.
Janji-janji yang kamu ucapkan akhirnya membuat aku menyesal telah membencimu
meskipun aku tau bahwa kamu yang sebenarnya bersalah.
Lamunan itu selalu membuatku sakit.
Segala bentuk kesibukan sudah aku jalani, tapi aku gagal untuk melawan
ingatanku tentang kamu. Sejenak aku ingin sekali menanyakan kepadamu apakah
kamu ingat saat-saat kita bahagia? Saat kita bersedih? Apakah kamu mengingat
semua janji-janjimu yang mengingatkanku bahwa kamu akan selalu hadir dalam
kehidupanku? Atau pertanyaan yang sangat tidak aku inginkan, apakah kamu bisa
dengan mudah melupakan semua kenangan kita?
Aku terbangun, aku menyadari
kisah antara aku yang ketika itu menjadi pelengkap kehidupanmu hanyalah lamunan
sesaat. Kenapa sulit untuk aku mencoba membuang segala ingatanku tentang
dirimu, kamu yang belum tentu akan melakukan hal yang sama seperti apa yang aku
rasakan. Apakah aku harus meminta agar Tuhan menjauhkan semua bayanganmu dan menghapus
setiap kehadiranmu dalam mimpi-mimpiku?
Aku tau jawaban kenapa ingatan
ini tidak bisa hilang dalam pikiranku, rasa sakit atas kehilanganmu.
Kamu yang pergi secara
tiba-tiba dan meninggalkan tanda tanya besar. Tidak adakah penyesalan dari
dalam dirimu? Mengapa hanya keacuhan yang aku dapatkan. Kamu yang sekarang
tidak seperti kamu yang aku kenal dulu. Kamu yang memberikan sepenuh
perhatianmu untukku, kamu yang memusatkan rasa sayangmu kepadaku, kamu yang
bertanggung jawab, aku rindu itu semua. Tunjukanlah kepadaku sosok itu, bukan
seperti ini.. kamu memberikanku masa lalu yang paling kejam.
Tidak bisakah kamu menjawab
tanda tanya itu sehingga kamu pergi meninggalkanku dengan memberikan kesan yang
sama seperti awal kita bertemu, saat kamu mengenalkan sosok dirimu? Aku tau
kamu tidak akan mengerti ini semua, karena aku yakin kamu tidak akan pernah
menyempatkan waktumu untuk membaca ini. Ini hanyalah serangkaian kata hati yang
tak tersampaikan, kata hati yang mungkin kamu anggap biasa dan sangat tidak
berarti.
Artikuj të mirë, A keni dëgjuar për zotin Benjamin, Email: Lfdsloans@outlook.com --WhatsApp Kontakt: + 1-9893943740-- të cilët punojnë me shërbimin e financimit ata më japin kredi prej 95,000.00 $ për të filluar biznesin tim dhe unë i kam paguar ato çdo vit tash e dy vjet dhe akoma më kanë mbetur 2 vjet edhe pse më pëlqen të punoj me ta sepse ata janë huadhënës të vërtetë të huasë që mund të të japin çdo lloj kredie.
BalasHapus